Sebagian dari anda mungkin pernah mendengar apa itu virtual memory,dan bagaimana sistem kerja dari virtual memory tersebut.
Nah untuk lebih jelasnya kita bahas terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan Virtual memory itu sendiri, Virtual Memory merupakan sebuah memory cadangan dari sebuah memory fisik yang berfungsi untuk menyimpan data sementara dari sebuah proses kerja suatu sistem, Mekanisme ini beroperasi dengan cara memindahkan beberapa kode yang tidak dibutuhkan ke sebuah berkas di dalam hard drive yang disebut dengan swap file, page file atau swap partition.
Keuntungan dari menggunakan Virtual Memory ini antara lain :
* Lalu lintas proses input dan output akan menjadi lebih rendah, sehingga proses lebih cepat
* Penggunaan memory fisik akan lebih sedikit
* Tidak akan terjadi deadlock (error system)
* Dapat menambah jumlah user yang akan ditangani
* Memory Virtual dapat diset melebihi kapasitas memory Fisik
Dalam sistem operasi berbasis Windows NT, terdapat sebuah komponen yang mengatur memori virtual, yakni Virtual Memory Manager (VMM).VMM dapat memetakan alamat-alamat virtual yang dimiliki oleh sebuah proses yang berjalan ke dalam page memori fisik di dalam komputer. Dengan cara begini, setiap proses pun dapat memperoleh memori virtual yang cukup agar dapat berjalan, dan yang terpenting adalah setiap proses tidak mengganggu memori yang sedang digunakan oleh proses lainnya. VMM menangani paging antara RAM dan page file, dengan memindahkan page dengan menggunakan sebuah cara yang disebut sebagai demand paging. Hasilnya, setiap aplikasi 32-bit pun dapat mengakses memori hingga 4 gigabyte
(dikutip dari Wikipedia)
Virtual Memory selalu dimiliki oleh sebuah sistem operasi untuk mencegah terjadinya deadlock antar aplikasi maupun sistem itu sendiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar